Selasa, 05 Juli 2016

Pengertian,Kelebihan dan kekurangan,Tutorial instalasi CMS WordPress

Pengertian, Kelebihan & Kekurangan dan Cara Install WordPress




·                     Pengertian

Wordpress adalah salah satu cms open source atau gratis yang populer sebagai mesin blog. Wordpress dibangun menggunakan pemrograman Php dan basisdata Mysql. WordPress juga mulai digunakan sebagai sebuah CMS (Content Management System) karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.


·                                             Kelebihan
1.            Gratis
2.            Berbasis OpenSource
3.            Desain tampilan mudah dimodifikasi
4.            Pengoperasian mudah
5.            Multi user
6.            Banyak dukungan komunitas
7.            Tersedia banyak plugin yang selalu berkembang
8.            Kemampuan untuk dapat memunculkan XML, XHTML dan CSS Standar
9.            Tersedia struktur permalink
10.          Dapat meningkatkan performa blog dengan ekstensi
11.          Mampu mendukung banyak kategori untuk satu artikel
12.          Fasilitas Trackback dan Pingback
13.          Fasilitas format teks dan gaya teks
14.          Halaman gratis
15.          SEO Friendly


·                                              Kekurangan
1.            Harus membayar hosting jika ingin costum domain
2.            Dapat di hack
3.            Bandwidth dan diskspace terbatas (setiap web hosting berbeda-beda)
4.            Jika banyak plugin yang diinstall menjadi lambat


Instalasi WordPress Di Localhost

  1. Siapkan file WordPress terbaru. Kalau belum punya bisa ngunduh dulu atau download langsung di WordPress.org.
  2. Buka folder XAMPP di komputer Anda. Lalu bukalah folder htdocs. Copy-kan file WordPress ke dalam folder ini. Lebih mudahnya, buka Windows Explorer, lalu ketik C:\xampp\htdocs pada bagian folder address seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
    folder xampp di windows
    *) NB:
    Folder htdocs merupakan folder yang dipakai untuk menaruh file-file yang bisa dibuka di browser. Jika kita menaruh selain di folder ini, maka browser tidak akan bisa membukanya. Biasanya kalau settingan masih default, folder ada di drive C. Jadi pastikan jangan salah taruh ya..
  3. Apabila file masih dalam bentuk compress, maka ekstrak terlebih dahulu. Default folder hasil ekstrak biasanya bernama ‘wordpress’. Jika mau, nantinya Anda bisa mengganti nama folder ini menjadi nama yang Anda sukai. Katakanlah nama website Anda. Di sini saya menggantinya dengan nama‘blogku’. Jika diakses, hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini:
    instal wordpress di localhost, folder htdocs xampp, xampp
  4. Sekarang bukalah browser favorit Anda. Untuk membuka situs wordpress offline ini, nantinya kita bisa mengaksesnya dengan alamathttp://localhost/nama_folder. Kalau milik saya ya bukanya pakai alamathttp://localhost/blogku. Jika milik Anda tetap memakai folder default, maka alamatnya http://localhost/wordpress. Ketikkan di address bar. Lalu klik Create a Configuration File.
    install wordpress di localhost
  5. Klik Let’s Go.
    9-wordpress-start
  6. Isikan nama databaseuser name, dan password yang sudah Anda buat sebelumnya. Jika belum, Anda bisa membacanya pada tutorial cara membuat database menggunakan XAMPP. Pada bagian Database Host isikan dengan localhost saja. Klik Submit.
    10-form-isian-database-wordpress-offline
  7. Klik Run the Install.
    11-jalankan-instalasi-wordpress-offline
  8. Isikan data-data yang dibutuhkan untuk admin dan nama website. Setelah itu klik install wordpress.
    12-isian-informasi-wordpress-install
  9. Selamat! WordPress offline Anda sudah jadi. Silahkan Login.
    13-install-wordpress-offline-sukses
  10. Masukkan username dan password yang telah Anda buat pada langkah no.8untuk login ke Dashboard. Cara lain bisa langsung mengetikkan alamat di browser http://localhost/nama_folder/wp-admin. Jika di tempat saya berarti menggunakan alamat http://localhost/blogku/wp-admin.
    14-wordpress-login
Nah, demikianlah langkah-langkah bagaimana kita menginstal WordPress offline di localhost menggunakan XAMPP.
Silahkan bagikan atau share artikel ini jika dirasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar